TanahmnowNews, Seledri sering dianggap sebagai makanan diet, lantaran kaya akan serat dan punya kandungan kalori rendah. Namun, lebih dari sekedar mengembalikan bentuk ideal tubuh, bahan ini punya ragam manfaat lain.
Anda mungkin berpikir bahwa seledri hanya mengandung banyak air dan serat. Melansir dari nutritionexp.com Kamis, 14 Maret 2019, kenyataannya, kandungan seledri terdiri dari beberapa vitamin dan mineral. Karenanya, konsumsi seledri setiap hari bisa memberi sederet manfaat berikut.
Menurunkan berat badan
Perlu diketahui seledri adalah sayuran yang sangat rendah kalori sampai Anda tidak perlu repot menghitungnya dalam konsumsi kalori harian. Seledri juga memiliki jumlah serat dan air yang dapat membantu Anda merasa kenyang dan tenang. Jika Anda tengah diet, cobalah makan seledri sebelum makan untuk mengurangi porsi, tapi tetap merasa kenyang setelahnya.
Melancarkan pencernaan
Serat dalam seledri mendukung sistem pencernaan yang sehat. Tanpa serat yang cukup, pencernaan melambat dan Anda berisiko mengalami kondisi tidak nyaman seperti sembelit atau sindrom iritasi usus.
Seledri mengandung serat larut dan tidak larut, di mana keduanya tak dicerna langsung oleh tubuh. Jenis yang larut membentuk zat seperti gel penambah kotoran ke feses dan membantunya lebih mudah dikeluarkan.
Jenis yang tidak larut memberi makan bakteri baik dalam usus untuk mencerna sisa makanan dengan benar. Seledri tidak hanya menawarkan kedua jenis serat bermanfaat, tapi juga mengandungphytochemical tertentu yang membantu dalam penyerapan nutrisi.
Turunkan kolesterol
Kolesterol tinggi membuat tubuh berisiko terkena serangan jantung dan penyakit kardiovaskular yang lebih besar. Jika Anda ingin menurunkan kolesterol buruk, cobalah mengonsumsi seledri lebih banyak. Menurut para ilmuwan Universitas Chicago, makan empat tangkai per hari dapat mengurangi kolesterol buruk sekitar persen.
Ilustrasi seledri. (dok. pixabay.com/MabelAmber)
Mengurangi peradangan
Seledri memiliki lebih dari 12 jenis antioksidan yang dipercaya sanggup mengurangi peradangan dan rasa sakit. Poin ini cocok untuk orang yang memiliki peradangan sendi.
Bahkan, jika Anda tidak menderita radang sendi, antioksidan dalam seledri dapat meminimalkan rasa sakit dan nyeri terkait dengan olahraga, menjaga kulit tetap terlihat muda, juga meningkatkan fungsi organ tubuh.
Pencegahan atau pengobatan batu ginjal
Ternyata, seledri sangat bagus dalam mencegah dan mengobati batu ginjal, lantaran mengandung banyak air. Konsumsi seledri akan membuat Anda terhindar dari dehidrasi dan membuat tubuh lebih mudah mengeluarkan kelebihan kalsium, sebab utama batu ginjal.
Membasmi jerawat
Seledri mengandung vitamin C, nutrisi yang sangat baik untuk kulit. Hal ini dapat meningkatkan produksi kolagen, komponen yang membuat kulit halus dan lembut. Secara tak langsung, kosumsinya bisa membasmi jerawat. Demi mendapatkan hasil terbaik, Anda bisa merebus seledri, diamkan hingga bersuhu ruang, lalu usapkan pada wajah. (Adinda Kurnia Islami)
Anda mungkin berpikir bahwa seledri hanya mengandung banyak air dan serat. Melansir dari nutritionexp.com Kamis, 14 Maret 2019, kenyataannya, kandungan seledri terdiri dari beberapa vitamin dan mineral. Karenanya, konsumsi seledri setiap hari bisa memberi sederet manfaat berikut.
Menurunkan berat badan
Perlu diketahui seledri adalah sayuran yang sangat rendah kalori sampai Anda tidak perlu repot menghitungnya dalam konsumsi kalori harian. Seledri juga memiliki jumlah serat dan air yang dapat membantu Anda merasa kenyang dan tenang. Jika Anda tengah diet, cobalah makan seledri sebelum makan untuk mengurangi porsi, tapi tetap merasa kenyang setelahnya.
Melancarkan pencernaan
Serat dalam seledri mendukung sistem pencernaan yang sehat. Tanpa serat yang cukup, pencernaan melambat dan Anda berisiko mengalami kondisi tidak nyaman seperti sembelit atau sindrom iritasi usus.
Seledri mengandung serat larut dan tidak larut, di mana keduanya tak dicerna langsung oleh tubuh. Jenis yang larut membentuk zat seperti gel penambah kotoran ke feses dan membantunya lebih mudah dikeluarkan.
Jenis yang tidak larut memberi makan bakteri baik dalam usus untuk mencerna sisa makanan dengan benar. Seledri tidak hanya menawarkan kedua jenis serat bermanfaat, tapi juga mengandungphytochemical tertentu yang membantu dalam penyerapan nutrisi.
Turunkan kolesterol
Kolesterol tinggi membuat tubuh berisiko terkena serangan jantung dan penyakit kardiovaskular yang lebih besar. Jika Anda ingin menurunkan kolesterol buruk, cobalah mengonsumsi seledri lebih banyak. Menurut para ilmuwan Universitas Chicago, makan empat tangkai per hari dapat mengurangi kolesterol buruk sekitar persen.
Ilustrasi seledri. (dok. pixabay.com/MabelAmber)
Mengurangi peradangan
Seledri memiliki lebih dari 12 jenis antioksidan yang dipercaya sanggup mengurangi peradangan dan rasa sakit. Poin ini cocok untuk orang yang memiliki peradangan sendi.
Bahkan, jika Anda tidak menderita radang sendi, antioksidan dalam seledri dapat meminimalkan rasa sakit dan nyeri terkait dengan olahraga, menjaga kulit tetap terlihat muda, juga meningkatkan fungsi organ tubuh.
Pencegahan atau pengobatan batu ginjal
Ternyata, seledri sangat bagus dalam mencegah dan mengobati batu ginjal, lantaran mengandung banyak air. Konsumsi seledri akan membuat Anda terhindar dari dehidrasi dan membuat tubuh lebih mudah mengeluarkan kelebihan kalsium, sebab utama batu ginjal.
Membasmi jerawat
Seledri mengandung vitamin C, nutrisi yang sangat baik untuk kulit. Hal ini dapat meningkatkan produksi kolagen, komponen yang membuat kulit halus dan lembut. Secara tak langsung, kosumsinya bisa membasmi jerawat. Demi mendapatkan hasil terbaik, Anda bisa merebus seledri, diamkan hingga bersuhu ruang, lalu usapkan pada wajah. (Adinda Kurnia Islami)
ayo segera bergabung dengan kami hanya dengan minimal deposit 20.000
BalasHapusdapatkan bonus rollingan dana refferal ditunggu apa lagi
segera bergabung dengan kami di i*o*n*n*q*q