Nyeri di lengan seringkali tidak membuat kita khawatir. Kita sering berpikir hal itu terjadi karena terlalu banyak menggunakan lengan seharian. Ketika nyeri dirasakan di pagi hari setelah bangun tidur, kita berpikir penyebabnya adalah tidur dengan posisi yang salah. Akan tetapi, nyeri pada lengan atas terkadang bukan berasal dari lengan itu sendiri, tetapi dapat disebabkan oleh organ yang lebih jauh, misalnya jantung.
Nyeri lengan atas pada kasus tersebut dapat menjadi tanda peringatan kondisi yang berbahaya. Dua otot lengan atas yang paling dikenal adalah otot biceps dan triceps. Secara alami, kita cenderung untuk berpikir bahwa nyeri pada lengan atas, khususnya bila berkaitan dengan otot atau nyeri yang memburuk dengan pergerakan, disebabkan oleh otot biceps atau triceps. Ada beberapa otot lain di lengan atas dan terkadang nyeri lengan atas tidak berhubungan dengan otot biceps, triceps atau otot lain di area tersebut.
BEBERAPA PENYEBAB NYERI PADA LENGAN ATAS.
1. OTOT DAN TENDON
Sejumlah masalah otot dan tendon dapat menyebabkan nyeri lengan.
Sejumlah masalah otot dan tendon dapat menyebabkan nyeri lengan.
- Penggunaan otot yang berlebihan yang menyebabkan strain (peregangan) otot adalah masalah yang paling sering, tetapi merupakan kasus yang kurang serius.
- Seringkali otot menjadi kram atau spasme. Tendon juga dapat terlibat.
- Tendonitis mengacu pada peradangan tendon otot. Kondisi berat seperti robekan otot dan ruptur tendon dapat terjadi ketika cedera.
- Otot rotator cuff lebih cenderung menyebabkan nyeri bahu tetapi dapat menjalar ke lengan atas dan
terkadang digambarkan sebagai nyeri lengan atas.
ROBEKAN OTOT BICEPS DAN TRICEPS
Robeknya otot biceps dan triceps sering terjadi dalam latihan kekuatan dan olahraga ketahanan.
Strain biceps, atau pulled biceps, terjadi ketika terdapat robekan sebagian di satu atau lebih serat yang menyusun otot biceps.
Otot biceps, biceps brachii, berada di bagian depan lengan atas. Biceps bertanggung jawab mengangkat lengan, menekuk lengan di siku, dan merotasi lengan bawah.
Strain triceps, atau pulled triceps, terjadi ketika terdapat robekan di satu atau lebih serat yang menyusun otot triceps.
Otot triceps, triceps brachii, berada di bagian belakang lengan atas. Triceps terutama bertanggung jawab untuk meluruskan lengan dari siku.
Strain dan robekan otot paling sering terjadi akibat kontraksi eksentrik.
Hal ini terjadi ketika kita menegangkan otot di satu arah dan disaat bersamaan terdapat gaya yang melawan tegangan tersebut.
Robeknya otot biceps dan triceps disebabkan oleh masalah yang sama: ketika tahanan yang diberikan ke otot lebih besar dari gaya yang bisa dihasilkan oleh otot.
Otot akan memanjang (atau robek) ketika berkontraksi.
Cedera otot lengan atas sangat sering terjadi dalam olahraga yang melatih kekuatan dan yang melibatkan penggunaan lengan atas, misalnya basket, baseball, bela diri, tinju, olahraga atletik, tenis.
Robeknya otot biceps dan triceps sering terjadi dalam latihan kekuatan dan olahraga ketahanan.
Strain biceps, atau pulled biceps, terjadi ketika terdapat robekan sebagian di satu atau lebih serat yang menyusun otot biceps.
Otot biceps, biceps brachii, berada di bagian depan lengan atas. Biceps bertanggung jawab mengangkat lengan, menekuk lengan di siku, dan merotasi lengan bawah.
Strain triceps, atau pulled triceps, terjadi ketika terdapat robekan di satu atau lebih serat yang menyusun otot triceps.
Otot triceps, triceps brachii, berada di bagian belakang lengan atas. Triceps terutama bertanggung jawab untuk meluruskan lengan dari siku.
Strain dan robekan otot paling sering terjadi akibat kontraksi eksentrik.
Hal ini terjadi ketika kita menegangkan otot di satu arah dan disaat bersamaan terdapat gaya yang melawan tegangan tersebut.
Robeknya otot biceps dan triceps disebabkan oleh masalah yang sama: ketika tahanan yang diberikan ke otot lebih besar dari gaya yang bisa dihasilkan oleh otot.
Otot akan memanjang (atau robek) ketika berkontraksi.
Cedera otot lengan atas sangat sering terjadi dalam olahraga yang melatih kekuatan dan yang melibatkan penggunaan lengan atas, misalnya basket, baseball, bela diri, tinju, olahraga atletik, tenis.
2. TULANG DAN SENDI
Ada beberapa gangguan pada tulang dan sendi yang dapat menyebabkan nyeri lengan atas.
Kondisi yang berkaitan dengan tulang dapat dirasakan sebagai nyeri dalam di lengan atas. Kondisi tersebut mencakup fraktur, osteoporosis, osteomalasia, dan osteomyelitis.
Masalah sendi yang menyebabkan nyeri lengan atas dapat melibatkan sendi bahu atau sendi siku.
Selain dislokasi, kondisi sendi lainnya dapat mencakup osteoarthritis, rheumatoid arthritis, arthritis pasca trauma dan arthritis septik. Frozen shoulder terkadang juga dirasakan sebagai nyeri lengan atas.
3. CEDERA
Trauma adalah salah satu penyebab nyeri yang sering. Trauma dapat berupa trauma mekanik atau kimia.
Cedera dapat terbatas pada lapisan permukaan kulit dan jaringan subkutan atau meluas ke dalam hingga otot dan tulang.
Tulang yang fraktur, robekan otot, ruptur tendon, dislokasi sendi, kontusi, laserasi dan luka bakar adalah beberapa cedera yang dapat terjadi dalam trauma.
4. SARAF
Sejumlah saraf melewati lengan, yang berasal pleksus brachialis yang merupakan jaringan saraf yang berasal dari vertebra C5 hingga T1.
Masalah saraf yang dapat menyebabkan nyeri pada lengan atas dapat berasal dari vertebra, pleksus brachialis atau di mana pun sepanjang perjalanan saraf.
Masalah pada saraf dapat diakibatkan oleh kompresi (saraf terjepit), gangguan autoimun, diabetes, trauma pada saraf, infeksi, atau terkadang penggunaan obat tertentu.
Cubital tunnel syndrome juga dapat berperan pada nyeri lengan atas meskipun nyeri lebih berat pada lengan bawah
.
5. SIRKULASI
Gangguan sirkulasi juga dapat menyebabkan nyeri pada lengan atas terutama ketika pasokan darah terhambat.
Pada penyakit arteri perifer (peripheral artery disease, PAD), arteri secara bertahap menyempit akibat penumpukan plak lemak (aterosklerosis).
Pada akhirnya arteri akan tersumbat sepenuhnya dan dapat menyebabkan iskemia tungkai.
Meskipun tidak ada penyempitan sebelumnya, gumpalan darah di lengan dapat menyumbat arteri atau vena.
Gangguan pada pasokan darah dapat mencegah oksigen masuk ke jaringan di lengan.
Hal ini menyebabkan nyeri sebagai akibat dari iskemia.
Vaskulitis adalah kondisi di mana pembuluh darah menjadi meradang yang menyebabkan penebalan dinding pembuluh darah dan penyempitan. Kondisi ini dapat terjadi bersamaan dengan infeksi, kanker dan penyakit autoimun.
5. SIRKULASI
Gangguan sirkulasi juga dapat menyebabkan nyeri pada lengan atas terutama ketika pasokan darah terhambat.
Pada penyakit arteri perifer (peripheral artery disease, PAD), arteri secara bertahap menyempit akibat penumpukan plak lemak (aterosklerosis).
Pada akhirnya arteri akan tersumbat sepenuhnya dan dapat menyebabkan iskemia tungkai.
Meskipun tidak ada penyempitan sebelumnya, gumpalan darah di lengan dapat menyumbat arteri atau vena.
Gangguan pada pasokan darah dapat mencegah oksigen masuk ke jaringan di lengan.
Hal ini menyebabkan nyeri sebagai akibat dari iskemia.
Vaskulitis adalah kondisi di mana pembuluh darah menjadi meradang yang menyebabkan penebalan dinding pembuluh darah dan penyempitan. Kondisi ini dapat terjadi bersamaan dengan infeksi, kanker dan penyakit autoimun.
- Artikel terkait
Referensi:
www.healthhype.com/upper-arm-pain-biceps-and-triceps-causes.html
www.healthhype.com/upper-arm-pain-biceps-and-triceps-causes.html
www.muscle-pull.com/torn-bicep-triceps/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar